

ManiakMotor – Pada MotoGP ronde Silverstone (07/08/2022) yang lalu Enea Bastianini menggunakan sayap baru pada bagian belakang joknya untuk pertama kali, tetapi kehilangan winglet depan sebelah kirinya. Meski begitu Bastianini masih mampu mengasapi Jorge Martin dengan winglet pincang.
Enea Bastianini sempat mengalami kontak pada tikungan pertama lap pertama balapan. Terjepit antara Jorge Martin dan Marco Bezzechi, winglet atas bagian kirinya pun copot dan Bastianini tercecer sampai diluar posisi ke-10.
Namun, pembalap yang dulu bicara ingin menjadi Rossi itu tidak ngeper walau sudah kehilangan banyak posisi dan harus balapan dengan winglet pincang. Lap demi lap Bastianini terus mengembalikan posisi dengan menyingkirkan pembalap di depannya satu persatu. Bahkan pada lap terakhir Jorge Martin, yang merupakan rivalnya untuk kursi Ducati pabrikan tahun depan disingkirkan Bastianini untuk posisi ke-4.
“Tentu hasil balapan kali ini akan membantu orang-orang Ducati yang memutuskan pembalap pabrikan untuk tahun depan, dan jika saya bisa di depan Jorge Martin kembali pada seri Austria, tidak akan masuk akal untuk mengambil keputusan lain (Jorge Martin), tutur Bastianini.
“Namun, kita semua tahu talenta dan kualitas Jorge Martin, jadi kita tunggu dan lihat saja bagaimana kedepannya. Bagaimanapun saat ini kita memiliki perbedaan yang jelas, keputusan akhir akan diumumkan pada seri Misano,” sambung Enea Bastianini dengan pede, mengenai perbandingan doi dan Jorge Martin usai race.
Winglet doi yang copot juga rupanya tidak memberikan efek yang fatal, mungkin karena sirkuit Silverstone mempunyai karakter tikungan yang berliku-liku dengan trek lurus yang tidak begitu panjang, sehingga peran winglet tidak sebesar seperti di sirkuit lain yang membutuhkan downforce seperti Mugello.
“Saat balapan saya kehilangan winglet kiri saya. Awalnya tidak terasa, tetapi setelah beberapa lap saya merasa ada yang salah, setelah beradaptasi beberapa lap dengan kondisi motor yang abnormal saya dapat menggunakan tenaga lebih saat memasuki tikungan dan menyalip untuk menyeimbangi motor,” Sebut Enea Bastianini.
Bastianini mengaku sangat puas dengan hasil balapan yang diraih pada seri Silverstone kali ini, menurutnya posisi ke-4 walau mengalami kesulitan dan masalah pada saat Race adalah hasil yang memuaskan.
“Bagaimanapun juga hasil ini hasil yang baik, karena dari beberapa seri sebelumnya kami selalu kesulitan. Saya juga sudah menemukan titik dimana saya bisa menikmati balapan kembali, ketika anda bisa menikmati balapan performa bagus akan mengikuti, dan sebaliknya jika tidak menikmati performa akan menurun,” Sebut Enea Bastianini.
BONE