
Maniakmotor – Kasihan juga ke Somkiat Chantra yang sangat mendominasi di Buriram, Thailand akhir pekan 30 September-1 Oktober 2022 ini.
Pasalnya, walau sering mendominasi di sesi FP1 hingga Q2, namun tuan rumah itu justru harus ‘pulang ke rumah duluan’.
Pasalnya, saat sedang memimpin perlombaan sejauh-jauhya, Chantra mengalami high side di tikungan chicane Buriram, Thailand sebelum tikungan terakhir di trek yang memang sedang sangat basah.
Walhasil, pimpinan perlombaan berubah menjadi milik Aron Canet. Tapi berselang 5 putaran kemudian, pimpinan diambil alih oleh Tony Arbolino yang akhir pekan lalu finis ke-3.
Tony Arbolino rupanya disusul Filip Salac, pembalap Gresini yang ternyata juga punya kecepatan dan kepercayaan diri sangat baik di cuaca macam ini.
Filip Salac sempat memimpin perlombaan beberapa saat, hingga akhirnya ia membuat kesalahan dan disalip Arbolino kembali. Itu terjadi pada 10 putaran sebelum garis finis.
Ehhh, 9 putaran tersisa, perlombaan harus dihentikan karena situasi kondisi cuaca yang sangat ekstrem.
Karena belum 2/3, restart masih diperbolehkan. Namun setelah restart, balapan kembali diberikan red flag.
Podium pertama ditempati Tony Arbolino, Filip Salac, dan ketiga Aron Canet.
Karena perlombaan yagn tak selesai dengan pasti, maka hasil perlombaan resmi juga belum keluar.
Raider
BACA JUGA
Hasil Race Moto3 Buriram, Walau Taiyo Furusato Start dari 13 Tapi Finisnya di Belakang Mario Aji!