Maniakmotor – Hari Jumat jadi hari yang tidak begitu baik bagi pemimpin klasemen MotoGP dan mata panah Yamaha, Fabio Quartararo.
Kesulitan akibat kurangnya grip ban dengan aspal Montmelo yang low grip, Quartararo harus menyelesaikan hari Sabtu dengan terpaut 0,2 detik dari Aprilia RS GP milikAleix.
Walau tidak kalah banyak, namun juara dunia asal Prancis itu tetap cukup kecewa/
Dirinya juga menemukan sejumlah kelemahan yang membuat Yamaha M1 nya kalah melawan Aprilia RS GP di Sirkuit yang memiliki banyak tikungannya itu.
“Kami sudah bisa cukup beradaptasi kepada situasi low grip seperti ini, tapi kali ini tidak lebih baik dari Aprilia. Bahkan saat memakai ban baru tidak ada perbedaannya, jadi butuh banyak perkembangan untuk bersaing di hari minggu,” kata Quartararo yang turut memuji Aprilia karena sangat terkenal bisa memiliki grip baik di situasi licin alias grip rendah.
“Kita sudah lihat sebelumnya di Argentina, Aprilia memang istimewa di kondisi grip rendah seperti ini. Namun untuk tim kami, di kondisi seperti ini sangat kesulitan. Pace balap saya saja 0,6 detik lebih pelan dari Aleix Espargaro,” ujar Fabio Quartararo.
Hal ini makin dirasakan Fabio Quartararo di tikungan ke 3,4, 9, yakni tempat ketika Quartararo merasa terlambat membuka gas.
Hal ini juga disebabkan minimnya traksi, alias grip yang doski teru permasalahkan di Sirkit Barcelona itu.
“Sebenarnya saya sudah pede (percaya diri) di atas motor dan feeling saya sudah bagus. Namun, kekurangan grip sangat menghambat kecepatan saya dan membuat kecepatan overall menjadi lebih pelan dari Bagnaia atau Aleix,” tuturnya.
“Intinya sekarang saya hanya akan berikan yang terbaik untuk balapan dan akan meminimalisir kerugian poin di seri kali ini,” tutup Quartararo yang terlihat pesimis untuk race di Barcelona.
BONE
Editor: Raider
BACA JUGA
