ManiakMotor – Konsep motornya bertajuk Smart City Bike, disebut smart karena memang tunggangan ini memiliki kelebihan, pemodifikasinya juga pintar, hehe. Lebihnya bebas kehujanan dan kepanasan, yang kedua bisa mundur dan yang ketiga bisa dimuati banyak. Nah, cocok sekali jika digunakan dimusim hujan seperti bulan berrr berrr ini. Pintar kan…
Aslinya ini Honda Scoopy yang matik itu lho. Sekitar 80% rangkanya telah ‘dihancurkan’ diganti dengan konstruksi yang baru. Rata-rata sasisnya mengguinakan pelat ‘H’ ukuran 2 inci. “Pendukung rangka bagian kanan dan kiri menggunakan pipa seamless. Terutama untutuk dudukan bodi,” jelas Mas Wardoyo, pemodifikasi Gandul 2 Wheels Custom(G2C) yang tumben-tumbennya bikin mobil, eh, motor.
Ya sebut saja motor yang bermobil. Maklumlah nggak kehujanan dan nggak ada standar samping. Tuh lihat saja bodinya seperti Bajaj yang jadi angkutan kota tempo dulu di Jakarta. Seluruh bodinya menggunakan pelat 0,7 mm yang. Bodi yang lumayan halus sekaligus ruang penumpang dan kemudi memang sudah keahlian Wardoyo.
Dilihat dari ruang pilot, sebut saja begitu, siapa yang bisa duga Mas Wardoyo ini suatu saat bisa bikin pesawat loh. Iya, setir masih paten bawaan Scoopy. Menyetir ‘mobilnya’ masih gaya motor, karena setang kemudinya masih milik Scoopy. Di sana masih ada panel spedometer yang masih asli Scoopy. Gas dan rem pun masih motor. Bahkan konstruksi suspensi depan masih Scoopy, bro.
Itu sengaja untuk tidak mengurangi kesan asli motor bawaan. Maksudnya kendaraan ini hasil karya dari yang biasa memodifikasi motor, bukan mobil. Juga lebih banyak dikerjakan dengan hand made. Pasti akan berubah lebih canggih bila nantinya akan didukung teknologi. Tidak seperti sekarang teknologinya masih gado-gado. Lha, penggerak roda belakang saja masih menggunakan gardan mobil Suzuki Carry.
Dari gardan inilah konstruksi tenaga mesin langsung dialirkan pada as gardan. “Kan tadinya pakai CVT sekarang sudah langsung. Dengan begini, bisa dimuati 3 orang dewasa dan dua anak,” tambah Wardoyo yang sebentar lagi akan ketemu Joko Widodo, Gubernur DKI. “Siapa tahu jadi insipirasi untuk kendaraan umum yang masal untuk di kompleks-komplek perumahan di DKI. Ini kan karya anak bangsa,” timpal Harry bagian promosi G2C.
Masih ingat kan SMK Solo yang bikin mobil lalu ‘dibantu’ promosinya oleh Jokowi saat masih Walikota Solo. Untuk selanjutnya silakan kalau mau partai besar ke markas G2C di Jl. Gandul Krukut Ambara, Cinere-Depok, Jawa Barat, nih teleponnya 021-46427753. Ghalib
BACA JUGA
Set-Up Yamaha Mio J Standar Khusus Wanita Matic Race, Pas Buat Harian
Yamaha XV950 RR Sport Solo Concept, Bisa Konsep Modifikasi Juga
Modifikasi Yamaha X-Ride 2013; Hanya Permak Kaki-Kaki Dibuktikan Di Hambalang
Modifikasi Yamaha Byson 2013 (Jakarta): Ototnya Sih Ducati Yang Berotot-Otot
Modifikasi Kawasaki Ninja 150 Drag Bike; Bukan Captain Hock, 7,116 Detik Sport TU..!