
ManiakMotor – Perjalanan karir Joan Mir joki pabrikan Suzuki itu tidaklah mudah dengan dana orang tua yang pas-pasan. Dia tertolong oleh manajernya Paco Sanchez. Makanya ketika ia menobatkan juara dunia 2020 di Valencia-2, Spanyol pada Ahad 15 November 2020 kemarin, dia janji tidak akan menangis.

“Melihat tanda yang mengatakan saya juara dunia, berkata pada diri sendiri, JANGAN MENANGIS. Tapi ketika melihat keluarga saya, sulit untuk menahan air mata,” terang Mir yang cukup ke-7 membuatnya menentukan juara dunia dengan satu ronde tersisa karena meninggalkan 29 poit yang kedua saat diduduki Franco Morbidelli. Keluarga yang disebut Mir di sana ada papanya, ibunya, kakak ceweknya yang cantik dan adiknya yang cewek juga manis.
Tanpa dia bilang begitu seperti pengantar di atas, memang perjalanan balap benar-benar bakat. Juga sebenarnya tim biru yang kaosnya bertuliskan Nyalakan Nyalimu dari Suzuki Indonesia itu, suda pada berpelukan dengan air mata. Itu air mata kebahagian.
Bahkan tim manajer Suzuki si Davide Brivio nggak tahan air matanya menetes, sehingga butuh dia lap sendiri. Maklum 20 tahun Suzuki menunggu juara dunia setelah terakhir ditorehkan Kenny Roberts Jr pada tahun 2000.
“Saya bahkan belum menyadari apa yang terjadi. Ini akan butuh waktu beberapa jam sebelum memahami yang telah saya lakukan. Saat ini lebih mengejutkan,” tambah Mir yang dari samping bapaknya sedang memerhatikan dirinya dengan air mata bercucuran.
Bahkan menurut Mir perayaan dengan tim yang sambil bercucuran air mata kebahagian sudah tak peduli dengan protokol kesehatan, “Karena ini tahun yang sulit. Bahkan di rumah Anda harus melaksanakan protokol virus dan konsisten. Kecuali hari ini, itu tidak lagi penting,” terang Mir yang saat sampai park preme atau parkir para motor juara langsung merayakan dengan timnya tanpa peduli dengan prokol Covid-19.

Akibat pandemi, perayaan kejuaraan dunia Mir akan berlangsung dalam kelompok kecil. “Tapi saya bisa mengabaikan itu. Saya ingin pergi ke disko, tetapi harus menangani situasi dengan bertanggung jawab. Saya akan merayakannya sedikit, tetapi hanya dengan tim dan keluarga, kami pantas mendapatkannya,” terang Mir yang saat ini disebut si Mr Konsisten.
Mir juara dunia ke-6 milik Suzuki sejak Barry Sheene, Marco Lucchinelli, Franco Uncini, Kevin Schwantz dan Kenny Roberts Jr. Sekali lagi selamat buat Mir. Miolo
BACA JUGA
Klasemen MotoGP 2020, Moto2 Dan Moto3
Hasil MotoGP Valencia-2 Pada 13 – 15 November 2020 Moto2 dan Moto3
Pasca MotoGP Valencia-1 2020: Juara Joan Mir Dibantu ‘Tangan-Tangan’ Tidak Terlihat..!