
Maniakmotor – Francesco (Pecco) Bagnaia mempasrahkan posisinya di putaran terakhir MotoGP Australia, Philip Island, 17 Oktober 2022 kemarin.
Bukan bohongan, itu diakui jagoan Ducati Lenovo ketika ditemui langsung wartawan asing yang menemui sang joki asal Italia tersebut.
Bagnaia paham Quartararo cium aspal dari awal perlombaan. Makanya pas diasapi Alex Rins dan Marc Marquez di putaran terakhir, doski rada pasrah dengan keadaan.
Paham bahwa yang paling penting untuk dikejar saat ini adalah klasemen kejuaraan dunia. Karena ketiga aja sudah menempatkannya di posisi yang lebih unggul dari Fabio Quartararo di klasemen kejuaraan dunia.
“ketika saya melihat di papan pit bahwa Fabio telah pensiun, saya berkata pada diri sendiri: ‘Oke, kemenangan akan sempurna, tetapi jika saya tidak bisa melakukannya, itu tidak masalah. Selesaikan balapan,” ujar Francesco menceritakan dengan dramatis.
“Ketika mereka (Marc dan Rins) melewati saya di lap terakhir, saya tidak ingin mengambil risiko. Aku hanya tidak ingin jatuh. Saya membuat banyak kesalahan musim ini, jadi sangat penting untuk menyelesaikan balapan dan mencetak gol. Saya pikir saya telah mempelajari banyak pelajaran,” pungkasnya.
Kendati mendapatkan hasil yang membanggakan dan menguntungkan buat pabrikan merah asal Italia itu, Francesco Bagnia bukannya balapan tanpa ada masalah sedikit pun.
Justru dari awal, sudah ada permasalahan yang sikit membuat sang joki ketar ketir. Beruntung bisa diatasi dengan cuek oleh murid Valentino Rossi itu.
“Saya memiliki beberapa masalah saat mengaktifkan perangkat depan di awal. Tapi saya sepenuhnya fokus dan tidak memikirkannya, saya hanya mencoba maksimal dan kembali berada di urutan ketiga pada lap pertama,” ujarnya.
“Saya ingin memahami lebih baik mengapa saya menghancurkan ban depan dalam enam balapan terakhir. Saya tidak mengharapkan itu, juga karena saya sekarang melihat ban depan dari dua pembalap pertama, yang baik-baik saja. Mungkin saya terlalu memaksakan diri, saya tidak tahu. Tapi aku tetap bahagia,” pungkasnya, dikutip dari Paddockgp.
Klasemen Kejuaraan Dunia MotoGP (setelah 18 dari 20 balapan):
1. Bagnaia 233 poin. 2 Quartararo 219 3 Aleix Espargaró 206 4 Bastianini 191 5 Miller 179 6 Brad Binder 160 7 Zarco 159 8 Rins 137 9 Martin 136 10 Oliveira 135 11 Viñales 122 12 Marini 111 13 Marc Marquez 104 14 Bezzecchi 93 15 Mir 77 54 17 Pol Espargaró Alex Marquez 50 18 Nakagami 46 19 Morbidelli 31 20 Di Giannantonio 23 21. Dovizioso 15. 22. Darryn Binder 12. 23. Gardner 10. 24. Raúl Fernández 9. 25. Crutchlow 6. 26. Bradl 2.
Raider
BACA JUGA
Hasil Race 2 Expert Oneprix Seri 4 2022, Lucky Menangkan Pertarungan Apik! Disusul Faerozi dan Rere