
ManiakMotor – Diameter ulir atau drat alias nat baut sama penting dengan pemahaman ukuran mata kuncinya. Ulir sebagai pengikat wajib presisi dengan lawannya. Patokan ini untuk sifat saat mengganti baut – ya, iyalah – bukan ukuran mata kuncinya yang diperhatikan.
Beda jika bersamaan dengan pasangannya alias mur, langsung bisa dideteksi. Makanya jangan salah, jika salah urusannya ulir akan dol dan urusan jadi panjang ke tukang bubut. Waktu lagi dan dana lagi.
Baut apa pun pada motor, semua berfungsi. Coba saja salah satu baut bodi copot, pasti bodinya goyang-goyang yang bikin berisik pula. Apalagi baut mesin, mogok pasti. Juga baut rem, sikit lagi ke rumah sakit.
Makanya teliti menyesuaikan dengan ulirnya. Hasilnya, tulisan ini hanya berkutat dengan ulir, lain kali soal bahan baut dan sebagainya. “Pemahaman ulir juga mudah, sama mudahnya dengan menghapal mata kunci seperti kebanyakan yang diketahui umum,” kata A.S. Mulya Dani sambil mengingatkan akan ulir tunggal dan ulir ganda.
Pak Mulya tidak boleh dipandang sebelah mata seperti bajak laut yang matanya ditutup satu. Dia penjual baut yang puluhan tahun di Glodok, Jakarta Kota. Namanya juga toko Raja Baut. Dia memilih jualan baut karena mengerti baut. Sama dengan tukang vs insinyur, tukang berpengalaman lebih akurat mengukur adukan semen dan pasir. Itu hanya contoh, insiyur tetap lewat sekolah, punya rumus semen.
Baut yang memilikii mata kunci 12 mm, ulir aslinya berdiameter 8 mm, silakan ukur menggunakan sigmat. “Saat kondisi darurat, carilah baut yang diameter dratnya seukuran. Jangan malah cari yang mata kuncinya sama, bisa saja mata kunci sama, diameter batang ulir beda,” ungkap Dani yang berkacamata ini.

Nat atau jarak antardrat baut pun memiliki ukuran. Di dunia baut biasa disebut ‘drat kasar’ dan ‘drat halus’. Padahal, tidak terbatas kasar dan ‘halus’. Parameter lain masih ada dan dilengkapi alat pengukur screw pitch gauge. Kasat mata atau mata keranjang, eh, dilihat langsung nyaris tidak berbeda. Baru terasa ketika baut dipasangkan dan jadinya seret. Masuk sih bisa, tapi efeknya kalau gak dol, saat dibuka ulang susahnya luar biasa.
Baut pakai mata kunci 12 mm dan diameter drat 8 mm, ukuran nat 1,25 mm. But kunci 10 mm dengan diameter drat 6 mm, natnya 1,00 mm, “Sekilas tampak sama, tapi bila dipaksakan pasangannya, salah satunya akan slek,” kata Dani sembari menganjurkan kalau mau ganti bawa saja contoh ke toko.
Bagus pak infonya, kamsia.MM
BACA JUGA
Tips: Pasang Cop (Karet Penutup) Busi Motor Matik ke Bebek, Ampuh Libas Banjir..!
Tips Dari Yamaha Riding Trabas Adventure Off Road Dengan WR 155 R..!
Tips Motor: Saling Tukar Rantai Keteng, Mau Hemat Dan ‘Kuwat’