Maniakmotor – Francesco (Pecco) Bagnaia, dapat didebatkan menjadi pembalap Ducati terbaik 2 musim belakangan ini.
Kendati memiliki karir yang cerah dan panjang, rupanya pembala asal Turin, Italia itu tidak berencana untuk tinggal di MotoGP lama-lama seperti mentornya, Valentino Rossi.
Bila Valentino Rossi pensiun di usia 42 tahun, Pecco Bagnaia akan puas bila berhenti 7 tahun lebih cepat dari usia pensiun Rossi.
Yap, tepat di usia 35 tahun atau sekitar 10 tahun dari usianya saat ini (25 tahun). Hal ini diungkapkannya pada wawancara terbaru, ketika doski ditemui wartawan asing pada pekan WDW Ducati yang diselenggarkaan di Sirkuit Misano pada akhir pekan lalu.
“Katakanlah saya ingin melanjutkan sampai saya berusia 35 tahun , saya tidak berpikir saya akan melangkah lebih jauh,” tutur Francesco Bagnaia.
“Saya merasa sangat beruntung karena passion saya telah menjadi pekerjaan saya, tetapi semakin lama semakin sulit,” sambung Runner Up MotoGP tahun 2021 lalu.
Pasalnya, pekerjaan seorang pembalap lebih sulit dari pada yang dibayangkan atau diketahui banya orang.
Menurutnya, ada berbagai sisi yang membuat seorang pembala tidak bisa memiliki aktivitas sehari-hari secara tenang.
“Ada banyal balapan dan komitmen yang harus diberikan kepada tim dan sponsor. Semuanya memiloiki harpan besar ketika kami berada di atas sadel pengendara,” tuturnya.
“Pada suatu titik, saya ingin sedikit bersantai dan memiliki pekerjaan yang tidak terlalu menuntut banyak tenaga dan keringat dari diri saya. Saya tidak bisa menghabiskan lebih dari 20 tahun lagi bekerja seperti ini terus, itu untuk saya sendiri yang mungkin berbeda di pikiran pembalap lain,” tegas Pecco yang menunjukka perbedaan dirinya dengan Valentino Rossi.
Well, pastinya jangan sampai pensiun sebelum mendapatkan gelar juara dunia ya, hehe!
Raider
BACA JUGA
Baru FP2, Toprak Kalahkan Rekor Superpole 2021 Sirkuit Most! Makin Lupakan MotoGP?
