Maniakmotor – Francesco Bagnaia terjatuh dalam 3 kali beruturut-turut usai juga terjatuh di seri Prancis, Barcelona, dan Sachsenring, Jerman, 19 Juni 2022 hari ini.
Doski terjatuh ketika sedang memimpin perlombaan di depan Fabio Quartararo pada putaran ke-4 race MotoGP Sachsenring akhir pekan ini.
Namun kali ini, Bagnaia mengaku bukan karena disusul Fabio Quartararo yang sempat bertukar posisi pada putaran pertama hinga ke-3 di Race kali ini.
Doski mengaku ada yang aneh dengan motornya, sesuatu hal yang tak bisa dari motor di MotoGP di era serba elektrik dan traction control kali ini.
“Rasanya motor seperti bukan MotoGP, lebih mirip seperti Moto2 di kondisi basah. Ban belakang selalu berlari dan tidak memiliki traksi,” ujarnya dengan terheran dan masih marah seperti ketika terjatuh.
“Saya rasa, bahkan sulit untuk melihat ada pembalap MotoGP yang mengalami sliding pada era MotoGP kini. Dan ini juga tidak pernah terjadi pada saya selama setidaknya 70 hari di awal awal musim MotoGP tahun ini,” katanya.
Bahkan Bagnaia juga sudah mencoba untuk membawa motor dengan sangat aman. Nggak ada gaspol-gaspollan, atau membuka gas mendadak.
Ditambah lagi dengan kondisi motor yang sangat mengganggu itu.
“Data telemetri menunjukkan bahwa saya bahkan lebih pelan ketika membuka gas. Jadi secara data, saya benar-benar tak bisa menjelaskan apa yang terjadi hari ini,” tuturnya.
“Yang pasti, lagi-lagi saya membuang kesempatan berharga. Dan Fabio Quartararo kembali menunjukkan bahwaia adalah pembalap denga paket yang lengkap,” pungkasnya.
Raider
BACA JUGA
