Maniakmotor – Dua bocah kecil (bocil) asal sekolah balap Sentul, Jawa Barat, Doni Racing School mencapai target yang telah ditetapkan oleh mentornya.
Dua bocah binaan Doni itu disebut sang mentor telah mencapai target utama yang ditetapkan.
Menurut Doni, “target utama yang diberikan kepada mereka berdua telah tercapai, hanya memerlukan polesan lebih lanjut lagi untuk kedepannya agar dapat menjadi pembalap yang lebih baik lagi,” kata Doni Ramdani selaku coach dari Doni Racing School.
Kedua bocil tersebut berhasil tunjukkan kualitasnya di kelas OP4 atau Beginner Ecu Standar, pada ajang balapan Oneprix, minggu 12/06/2022 kemarin di sirkuit sentul kecil.
Ziven Rozul (Beginner Honda Narendra) berhasil juara 2 kali di race 1 dan 2 alias double winner sedangkan M.Haikal Ramadan (Beginner Honda BKJU) berhasil double podium dengan posisi ke-3 di race 1 dan posisi ke-2 di race ke-2.
2 Bocil itu berhasil tunjukkan performa yang konsisten dan konfiden, lantaran bermain di sirkuit yang sangat familiar, tempat latihannya sehari-hari.
Tentunya performa prima yang di tunjukkan kedua bocil didukung dengan persiapan yang matang, karena sesuai pepatah, kemenangan menyukai persiapan.
Sebelum mengikuti seri Oneprix ronde 1 itu mereka berdua sudah mengikuti pelatihan secara rutin dibawah arahan Doni Ramdani di sirkuit sentul.
“Memang untuk seri 1 oneprix yang di gelar di sentul kecil ini saya mewajibkan mereka untuk menang,” tutur Doni.
“Karena mereka yang paling rajin latihan di sirkuit sentul ini dari antara semua murid saya, dan Alhamdulilah tidak sia-sia dan ini hanya awal bukan akhir, masih banyak yang bisa dicapai mereka,” sambung Doni Ramdani yang memang ahli dalam melatih anak-anak di urusan balapan.
Selain M.Haikal dan Ziven Rozul, sebenarnya Mk Ramadipa, salah satu andalan dari Doni Racing School yang kemarin buat gebrakan di ARRC Sepang dengan podium ke-2, juga berhasil raih Double Winner dikelas Rookie pada seri Oneprix pertama ini.
Sayangnya, terdapat kendala teknis pada motor MK Ramadipa yang harus membuatnya mendapatkan hukuman diskualifikasi. Hal ini juga tidak terlalu disesalkan Rama sendiri dan Doni sebagai coachnya, mereka memilih untuk membuat hal tersebut sebagai motivasi untuk menjadi lebih baik lagi kedepannya dan terus semangat.
Gas Pol terus pokoknya, pasukan Doni Racing School!.. BONE
Editor:MM
BACA JUGA
Jonathan Rea dan Kawasaki masih Saling Ghosting! akan ke Ducati?
Sesama Penunggang Yamaha, Dovi Idolakan Pengereman ‘Gila’ Toprak! Lebih Edan dari Rea?
