Maniakmotor – Tidak hanya menjadi juara dunia WSSP tahun ini, Dominique Aegerter juga sangat kompetitif di gelaran MotoE yang diselenggarakan Dorna itu. Doski pun, akan mengambil bagian pada Moto-E musim depan, kembali bersama Dynavolt Intact GP.
Pembalap Swiss yang finish ketiga di tahun 2020 dan menjadi runner up kejuaraan dunia tahun 2021 ini, tentunya akan menjadi favorit banyak orang. Bisa dibilang, tahun ini waktunya ia membuktikan untuk mendapatkan gelar juara dunia Moto-E yang sudah dua kali terbilang ‘nyaris’ itu.
Tentu saja Aegerter akan membagi fokusnya, sembari mempertahankan gelar juara dunia supersportnya tahun ini. Kesepakatan baru ini, artinya Aegerter akan menjadi pembalap ke-9, pada grid start MotoE tahun depan. Sementara, Bradley Smith dan Nicolo Canepa diprediksi akan bersama tim WITH U RNF, punya Bos Razali itu.
“Tentu saja saya senang bisa mengikuti tahun ketiga saya besama tim Intact GP di kategori ini, meskipun begitu kami akan melihat kalender balapan diterbitkan untuk memastikan tidak ada tanggal yang tumpah tindih dengan Supersport, karena saya juga akan mempertahankan gelar juara dunia saya di situ.” Tukas Aergerter, pembalap yang jago multitasking alias kerja banyak dalam satu musim.
Aegerter tidak memungkiri, bahwa musim depan pun akan menjadi salah satu yang melelahkan, “Sama seperti tahun ini, saya sudah merasakan rasanya membalap di 20 seri ditambah 7 seri MotoE. Namun saya ingin berterimakasih kepada tim – tim saya yang sudah mempercayakan posisi ini.” Tambah Aegerter.
Doski sendiri mengiyakan, bahwa dirinya akan mengejar gelar, “Pasalnya saya sudah pernah ketiga dan kedua tahun ini. Tentu tujuan utama saya adalah memenangkan gelar. Kami ingin berjuang untuk podium di setiap balapan, untuk memiliki kesempatan berada di puncak kejuaraan dunia.” Tutup dirinya dengan optimis.
Raider
