Maniakmotor – Selaku mantan manajer Honda dan Ducati, Livio Suppo adalah salah satu orang yang mampu menjadi narasumber terpercaya akan persaingan MotoGP. Khususnya tentang bagaimana ada 8 Ducati di grid MotoGP tahun ini, dan Marc Marquez yang mulai sembuh secara fisik.
Turun dengan satu kampung, mantan manajer Ducati itu mengerti betul kenapa Ducati bisa sekompetitif sekarang ini. “Pastinya penyeragaman Eccu pada 2016 lalu memiliki peran besar dalam penampilan mereka saat ini”, tukas Livio yang pada jamannya menjadi mengurus Ducati yang sangat ‘galak’ untuk dikendarai.
Saking jadi enak dikendarai, semuanya kepingin menunggangi pabrikan Italia tersebut. “Tapi nanti, kita harus lihat siapa yang dapat membukakan kunci kemenangan. Kemungkinan besar tetap Pecco dan Miller di tim pabrikan pada awal musim,” lanjut Livio dengan optimis.
Eits, tapi Livio ingatkan bahwa akan ada kartu liar yang tidak bisa dikontrol Ducati, “ia adalah Marc yang tahun lalu bisa datang tiba – tiba dengan 3 kemenangan. Terlepas dari cedera – cederanya, musim – musim ini masih bisa jadi miliknya di usia yang masih produktif itu,” jelas Livio Suppo.
Terlebih dengan cideranya yang semakin sembuh hari ini. “Saya tidak yakin Marc sendiri tahu bisa sembuh secepat itu. Saya senang untuknya, dan saya yakin gelar juara dunia dekat dengan genggamannya. Tapi tahun ini akan berebda dengan semakin banyak pembalap muda yang memiliki sesuatu untuk dibuktikan, mari kita lihat apakah Marc juga masih punya semangat mudanya,” tutup Livio memperingatkan yang lain.
Yang sekampung nengok, wkkw,… Raider
BACA JUGA
WSBK: Rea Tetap Jadi Pembalap Paling Hebat Irlandia Untuk Ke-9 Kalinya!
