MotoGP: Morbidelli Sebut Potensi Maksimal Yamaha M1 Hanya di Luar 5 Besar!

Franco Morbidelli di QatarGP, Losail, 4-6 Maret 2022

Maniakmotor – Baik tim pabrikan maupun satelit milik Yamaha harus jadi penghuni rombongan belakang pada Qatar GP, Losail, 4-6 Maret 2022 lalu. Hasil terbaik Yamaha M1 berada di tangan juara dunia 2021, Fabio Quartararo yang dapat posisi ke-9.

Sementara Franco Morbidelli ada di urutan ke-11, disusul Doviziozo di urutan ke-14 dan Darryn Binder di urutan ke-16. Pastinya, ini jadi salah satu performa buruk Yamaha di beberapa 1 dekade belakangan yang biasanya sukses dengan salah satu pembalapnya.

Karena pada dasarnya, 3 joki Yamaha udah tidak perlu ditanyakan masalah pengalaman dan jam terbang untuk juaranya. Mulai dari Morbidelli, Quartararo, Dovizioso, semuanya sudah pernah merasakan podium bersama Yamaha lebih dari 5 kali.

Tentunya itu disaat Yamaha sedang memiliki performa yang baik, bukan seperti saat ini. Yap, menjadi salah satu pabrikan paling tertinggal dalam hal teknologu dibandingkan yang lainnya.

Sementara saat ini, Morbidelli yang pernah menjadi runner up dengan Yamaha, bahkan tidak yakin Yamaha M1 bisa bertarung di posisi 5 besar. “Saya sudah berada di maksimum sepanjang perlombaan,” cerita Morbidelli.

Dengan mati – matian membawa Yamaha M1-nya itupun tetap tidak cukup, “potensi maksimal kami sesuai dengan apa yang anda lihat di hasil. Yap, tidak cukup untuk bisa bertarung di posisi depan,” lanjut Morbideli.

“Di race, saya mengalami start yang sangat buruk. Saya juga kurang lincah untuk membuat pergerakan yang baik di putaran pertama. Dan saat saya ingin bersaing menyalip yang lain, Yamaha M1 selalu kalah dalam adu tenaga,” terang Morbidelli.

Ternyata, salah satu masalah menurut Morbidelli ada di bannya. “Tepatnya di ban belakang, itu jadi salah satu yang membuat kami juga sulit untuk bertarung dengan yang lain,” jelas Morbidelli dengan sedih.

Franco Morbidelli di Losail, Qatar, 4-6 Maret 2022 dengan Yamaha M1

Meskipun begitu, tentunya ini masih jadi seri pertama untuk Yamaha M1. Bila lancar musim ini bisa terdapat 21 seri yang pastinya masih sangat banyak untuk melakukan perkembangan.

Morbidelli yang merupakan mantan pembalap terkencang dari Yamaha juga belum menyerah. “Kami hanya perlu menyimpan masalah ini ke dalam kepala kami baik – baik, dan saya yakin kami bisa mengerjakan segala hal dengan lancar,” tegas Morbidelli.

Ke Mandalika pun demikian, “kami akan datang dengan energi yang sama seperti biasanya. Kami akan mencoba untuk melakukan pekerjaan yang baik di sirkuit itu, dan semoga lebih baik dari posisi saat ini,” tutup Morbidelli.

Morbidelli sendiri adalah pembalap Yamaha dengan catatan waktu perlombaan terbaik di Qatar GP kemarn. Namun masalah top speed, tetap berada di urutan ke-20 dari 24 pembalap yang hadir, hehe. 

MM

BACA JUGA

MotoGP: Anteng – Anteng Aja, Darryn Binder Tidak Paham Alasan Gardner Marah!