
Maniakmotor – Setengah – setengah? Kata itu dibuang Francesco Bagnaia jauh – jauh untuk musim 2022. Joki Italia yang didukung banyak orang untuk juara dunia, mau terang – terangan mengincar gelar tersebut. Terutama untuk mewujudkan mimpi Ducati yang sudah tertunda sejak 2007, dengan 4 runner-up yang pastinya membuat hati mereka ambyar.
Tentunya saat ini masih omdo alias omong doang, dan kita sebagai penggemar boleh aja melecehkan impian besarnya. “Tapi udah nggak perlu sembunyi, jelas tujuan kami adalah untuk menantang gelar. Motor telah mencapai level yang luar biasa, tim juga demikian, kami pasti akan datang dengan lebih kuat dari tahun lalu,” terang Pecco Bagnaia dengan tegas.
“Saya pasti akan datang menantang gelar juara dunia tersebut. Pembelajaran sudah cukup, kesalahan juga sudah sangat banyak, dan justru karena itu saya merasa terbantu,” lanjut Bagnaia dengan sangat optimis.
Tentunya dalam balapan, Bagnaia akan menemui rival – rivalnya dengan motor dan bakat yang berbeda. “Tapi rival nomor 1 pastinya Quartararo, lalu ada Marc Marquez, Pol Espargaro, Miller dan Morbidelli. Situasi ini tidak perlu terlalu saya pikirkan untuk sekarang, tapi setelah balapan pertama akan kami lihat situasinya,” jelas Bagnaia dengan santai.
Enggak berhenti sampai di gelar juara semata, murid dari Valentino Rossi itu juga mau bisa sehebat gurunya dalam mengumpulkan penggemar. “Kehebatan Vale selain menjadi yang terbesar dari semuanya, adalah bisa menyalurkan hasratnya di balap motor pada orang – orang. Saya ingin, suatu hari nanti memiliki penggemar serupa dengannya. Itu tidak mudah, dan langkah pertama adalah harus bisa mendapatkan hasil yang bagus. Semoga itu saya dapatkan tahun ini,” tutup Bagnaia dengan berharap tinggi.
Raider
BACA JUGA
Pasca Tes Mandalika: Marc Marquez; “Motor Tidak Terasa Seperti Punya Saya”!
Pasca Tes Mandalika: Johann Zarco Tetap Akui Yamaha dan Suzuki Lebih Mudah Ditaklukan!