Pol Espargaro Sebut Ban Michelin ‘Mimpi Buruk’: Kami Komplain Karena ada Masalah!

Maniakmotor – Mendengar jawaban Micheliyang dengan keras menentang tuduhan Puig. Akhirnya Pol Espargao ikut turun tangan membicarakan masalah grip ban asal Prancis tersebut. 

Menurutnya, protes pada Michelin yang mereka berikan benar-benar memiliki dasar. Bukan sentimen tanpa akal belaka. Lantaran, masalah yang dialami Marc juga Pol rasakan di seri Mandalika 18-20 Maret 202 lalu.

“Kami memberikan komplain tentang Michelin, bukan karena kami suka menyalahkan sana-sini. Namun karena kami merasakan banyak masalah serius,” tutur Pol Espargaro yang akhirnya hanya mendapatkan posisi ke-12 di race hujan tersebut.

Untuk Pol, berbagai masalah justru semakin terasa dengan tipe ban baru Michelin itu. “Temperatur ban depan terasa terlalu tinggi dan panas. Ban belakang sering mengunci, hingga akhirnya Marc highside di tikungan ke-7,” jelasnya.

“Saya merasa pembalap lain juga merasakan hal yang sama seperti tim kami. Mungkin beberapa ada yang bisa mengatasi, tapi mayoritas tidak,” tambahnya kepada Michelin.

Yang ingin digaris bawahi Pol, mereka memberikan komplain atau protes karena memang ada masalah. Bukan untuk mencari panggung atau apa pun.

“Terutama setelah bisa sangat cepat di tes pra musim dan tiba-tiba sangat pelan di balapan. Saya merasa tidak aman ketika berkendara dan itu adalah hal wajar,” katanya.

Yang jelas, Pol sangat marah dan kecewa pada Michelin. “Beruntungnya kami bisa selamat dari balapan ‘mimpi buruk’ ini. Kami hanya tertinggal 10 poin dari pemimpin klasemen dan itu bisa disyukuri,” tutup Espargaro.

Sementara pihak Michelin tetap membantah tuduhan dari pabrikan merah Jepang itu. Begitu pun tentang crash Marc yang kata Puig adalah salah ban.

“Kami selalu mengutamakan keselamatan, bahkan dalam hal performa. Ban uji coba kami tidak pakai karena memang tidak akan bertahan hingga jarak balapan (27 lap dikali 4.3km). Suhu Mandalika terlalu panas untuk ban yang lama itu,” ucap Bos Michelin, Taramasso.

Bahkan atas tuduhan Puig, Michelin juga kebingungan. Pasalnya tidak ada pihak yang memprotes pabrikan ban tersebut selain Honda.

“Sebagai seorang mantan pembalap, saya terkejut ia (Puig) doang yang tidak mengerti akan motivasi perubahan ban ini,” tutup Taramasso gelengkan kepala.

Raider 

BACA JUGA

Bos Michelin Terkejut oleh Puig, Tim Lain Bisa Kencang Dengan Ban Baru!