Maniakmotor – Dimana Aleix Espargaro dapat mengandalkan Maverick Vinales sebagai kawan untuk mengawal mengamankan poin juara dunia.
Sementara Pecco Bagnaia didukung 8 motor Ducati pada grid, Quartararo hanya bermain sendiri dalam perebutan juara dunia 2022.
Pasalnya, Franco Morbidelli saat ini tidak memiliki kecepatan dan performa untuk dapat bersaing pada barisan terdepan.
Morbidelli saat ini sedang susah payah mengembalikan performanya 2 tahun lalu dimana doi dapat bersaing untuk pole position, podium, dan bahkan juara dunia.
“Saya fokus terhadap diri sendiri, fokus mencari cara untuk mengendarai motor dan memaksimalkan motor sampai limit,” tutur Franco Morbidelli.
Franco mengaku seri-seri dimana dia tidak kompetitif menjadi kesempatan untuk melakukan testing dan mengembangkan diri sendiri tanpa memikirkan posisi dan hasil akhir terlalu banyak.
“Namun, saya belum fokus untuk tahun 2023, masih fokus terhadap diri sendiri saat ini untuk terus improve,” kata Franco Morbidelli.
Oleh karena itu, saat ini Morbidelli hanyalah sebuah penonton untuk persaingan gelar juara dunia 2022 yang dihadapi teammatenya.
“Persaingan untuk juara dunia tahun ini sangat menarik, saya yakin penonton akan senang menontonnya,” sambung Morbidelli.
Selain itu, Morbidelli juga mengenal Bagnaia cukup baik, karena keduanya merupakan murid dari VR46 Academy, serta Quartararo, yang sudah menjadi teammatenya sejak beranjak ke MotoGP pada 2018 juga.
“Jika saya melihat dari sudut pandang penonton, ini adalah pertempuran sengit antara 3 pembalap dengan 2 darinya memiliki motor yang hampir sempurna sedangkan 1 lagi memaksimalkan motor sampai limit dengan hebat,” kata Morbidelli, yang tentunya kedua yang disebut itu adalah Pecco dan Aleix, sedangkan 1 lagi adalah Quartararo.
“Saya melihat Fabio sebagai kuda hitam, hanya karena motornya yang tidak sekompetitif kedua rivalnya, ketika motor anda lebih pelan di trek lurus, anda akan melaju lebih pelan, tetapi ini menunjukan kemampuan Quartararo yang istimewa sebagai pembalap,” pungkas Franco Morbidelli.
BONE
BACA JUGA
Maverick Vinales Akui Nafsu di Putaran Terakhir Silverstone! Berikutnya akan Juara
Fabio Quartararo Salahkan Tim di Silverstone! M1 nya ‘Meleyot’ di Akhir Balapan
